Koneksi PM800 ke Komputer (Part 4)

Lanjutan dari part 3

31. Klik pada tulisan / baris Variables, lalu klik pada tombol yang muncul sebaris dengan Variables



Pilih dengan klik sekali pada ARUSI1, lalu klik tombol [Ok] maka variable ARUS I1 akan masuk



selanjutnya hubungkan dengan register nomor 1100
32. Pilih Start Address (paling bawah sendiri) dan isilah dengan angka 1100. start address ini adalah alamat register yang 
     diinginkan.




33. Ubah juga parameter Swap Words menjadi True. berhubungan dengan urutan pengiriman data oleh PM800 lalu klik [Ok]



34. Ulangi langkah 30 – 33 untuk kedua variable yang lain (TEGANGAN V1 dan FREKUENSI) hingga tampilannya menjadi
      berikut.


35. Klik [Ok]
Sampai pada titik ini, maka isi tiga variable kita sudah terhubung ke register yang bersesuaian di PM800. Setiap saat isi tiga variable ini selalu di update sehingga sesuai dengan hasil pengukuran real. Tetapi walaupun isi variable tersebut sudah sama dengan PM800 tetapi variable tersebut belum tampak oleh operator. Maka langkah terakhir adalah menampilkan isi variabel ke layar monitor. Caranya:


36. Tampilkan Project Explorer, lalu klik kiri sekali pada tanda [+] Resources



37. Double klik kiri pada tulisan Screen1 dan geser mouse keluar area Project Explorer, tunggu hingga panel Project 
      Explorer menghilang. Maka akan terlihat ada layar putih.


Layar putih inilah tempat kita menggambar / menampilkan isi ketiga variabel tersebut agar tampak.
38. Selanjutnya pilih komponen tampilan. Geser mouse ke atas tulisan Toolbox miring di paling kanan, tunggu hingga panel 
 Toolbox muncul.
 


39. Geser kebawah ke arah Sliders












40. Klik kiri sekali mouse di icon   lalu klik kiri di bidang layar putih (terserah) maka akan muncul.




41. Hubungkan gambar meter tersebut dengan variable ARUSI1 agar isi variabel tersebut tampak pada pergeseran jarum. Caranya Klik sekali pada gambar Meter (yang di layar putih). Maka pada panel Propertis kanan akan muncul.




42. Klik pada tanda [+] Variables (atas sendiri)




43. Klik pada icon pada Gauger-Slider Variable (atas sendiri) lalu klik pada icon yang muncul.



44. Pilih ARUSI1 (klik kiri sekali pada tulisan ARUSI1) lalu klik tombol [Ok] Berarti slider/jarum pada meter ini sudah dihubungkan ke variabel ARUSI1, jika isi ARUSI1 berubah maka posisi slider/jarum juga akan menyesuaikan.
Dengan demikian maka perubahan akan tampak di layar. Selanjutnya adalah mengubah skala minimum – maximum dari meter. PM800 mengirimkan arus 1A sebagai bilangan 100 (dikalikan 100) maka posisis skala maximum jika ingin menampilkan range 0 – 10A maka nilai skala maximum harus diubah 10x10 = 100. caranya :


45. Klik sekali pada tanda [+] didepan Scale Setting



46. Ubah Max Value menjadi 100. Klik tombol untuk menyimpan perubahan. Maka pensetingan penampilan variabel 
       ARUS I1 selesai.
47. Lakukan langkah 40 – 46 dua kali untuk variabel TEGANGAN V1 dan FREKUENSI. Perhatikan masalah skala:
Tegangan :
Maximum 300V maka nilai Max.Value = 30000.
Frekuensi
Range hanya 49Hz -51Hz maka nilai Min.Value = 4900 dan Max.Value =
5100.





48. Selesai semuanya, selanjutnya Movicon siap dijalankan. Klik pada icon Maka akan tampil




Seharusnya kalau benar maka posisi jarum akan sesuai dengan nilai terukur di PM800. Karena Movicon X2 ini versi demo, maka koneksi akan putus setelah 15 menit. Untuk berhenti dan kembali ke tampilan sebelumnya tekan icon .

Demikianlah cara menghubungkan perangkat Modbus dalam hal ini PM800 ke komputer melalui Movicon X2. Pembaca bisa meneruskan latihan dengan mencoba menampilkan parameter yang lain dari PM800 misalkan Power Factor, THD, dan lain
lain.
Perlu diketahui bahwa cara pensetingan Movicon X2 yang ditampilkan diatas adalah merupakan cara yang paling sederhana. Banyak terdapat cara pensetingan yang lebih baik, tetapi karena buku ini dirancang bagi pemula maka untuk
menghindari kompleksitas maka cara sederhanalah (basic) yang ditampilkan.



================================ FINISH ================================







EmoticonEmoticon